Izin Penerbitan

PERNYATAAN & IZIN PENERBITAN

Seluruh cerita disini adalah cerita fiksi belaka. Tidak ada unsur kesengajaan apabila terdapat nama atau tempat atau waktu yang sama dengan ...

Rabu, 09 September 2020

SUCI 1 - 10

Cerita bersambung
Karya : Maha Rani

* Suci #1- "kita cerai..."
Akhirnya, kata itu terucap dari mulut Indra, setelah sepersekian detik Suci menunggu.
Menangis????
Sediiihhh????
Tidak. Suci tak merasakan sedih dan tak ada sedikitpun air mata yang keluar.
* Suci #2- Diremasnya baju Indra yang terdapat noda lisptik, ia memandang kaca yang berada disamping mesin cuci. Ia pun bercermin. Dipandangi wajahnya, wajah yang sangat mirip dengan Luna Maya.

* Suci #3- Setelah malam itu, setiap datang kerumah tak pernah lagi Suci menyuguhkan hidangan kepada Riris. Setiap mereka datang, Suci ikutan ngobrol. Nyambung - nyambungin aja walaupun tidak nyambung ngobrol bersama suami dan selingkuhannya.

* Suci #4- Hampir meledak tawa Suci, susah payah ia menenangkan geli hatinya. Melihat Indra dengan ekspresi yang tidak jelas, ada eksperesi sakit serta gatal akibat ranjau di pakaian dalam Indra.

* Suci #5- "Gak mungkin!!!" Riris berteriak
"Riss,, jangan teriak - teriak. Gak sakit apa tenggorokan kamu?" Suci mengejek Riris.
"Mas Indra, coba dech kamu ngomong sama Riris, masak dari tadi diam aja mandangin aku terus. Aku kan jadi malu mas" tersenyum centil Suci memandang Indra.

* Suci #6- Lagu rama bertahan berhasil membuat Suci menangis bombay.
" Pak, bisa ganti lagunya gak pak, yang seru sedikit ya,"

* Suci #7- Akhirnya Suci pulang di antar oleh Alex. Sepanjang perjalanan Alex memegang kata - katanya. Ia diam tak ada mengeluarkan suara sepatah katapun.

* Suci #8- "Mbak yang ngetok pintu pak Alex" bisik Uwi.
"Wi, bilang aja mbak udah tidur ya" Sucipun mengendap - endap masuk ke kamar.
Tak berapa lama terdengar suara mobil pergi menjauh. Uwi membuka pintu.

* Suci #9- Setelah lamaran Alex tadi malam. Esoknya hari minggu dan dari pagi sampai sore wajah Suci terlihat berbinar. Tapi ada satu hal yang membuat hati Suci kesal. Bagaimana bisa saat sudah serius Alex melamarnya. Suci belum juga punya nomor ponsel Alex.

* Suci #10- "Ma, gimana keadaan Alex ma" Suci menangis panik.
Ia kembali bertanya kepada papa nya. Namun tak mendapatkan jawaban. Suci keluar rumah berjalan tergesa dengan mengangkat rok pengantinnya yang sempit. Mencari pamannya. Terlihat para tamu yang juga ikutan panik mencari informasi keadaan calon pengantin pria.

---oo---

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berilah komentar secara santun dan simpel

POSTING POPULER