Cerita Bersambung
Ika menatap tamunya dengan bingung. Air mata Risma sudah menetes, membasahi sepanjang pipinya.
“Apakah.. apakah.. mas Baskoro mengatakan bahwa dia akan datang kemari?” tanya Ika sedikit gugup.
“Tidak mbak Ika. Baskoro pergi dari rumah, kami mengira dia ada disini,” kata Broto.
Ika masih menatap tak mengerti. Tampaknya ada sesuatu yang luar biasa sehingga Risma sampai menitikkan air mata.
“mBak Ika..” kata Risma.
“Panggil saya Ika saja mbak, atau Yanti, itu lebih enak, mbak Risma kan lebih tua dari saya.”
“Baiklah, Ika. Apakah kamu tahu, bahwa Baskoro jatuh cinta sama kamu?”
Ika tertegun. Nggak enak rasanya ketika tiba-tiba kakaknya Baskoro menanyakan itu. Apa Baskoro sudah berterus terang sama kakaknya, lalu kakaknya melarang, kemudian dia pergi dari rumah?”